KONI Badung Sambangi Dua Cabor

MANGUPURA, NusaBali

Pengurus KONI Badung terus melakukan monitoring dan evaluasi (monev) terhadap pelatihan cabang olahraga (cabor) di Badung. Tujuannya memastikan pelatihan tersebut sesuai program KONI dengan memanfaatkan dana pembinaan tepat sasaran dalam tahun 2024. 

Ya, dua cabor pun dipantau secara langsung dalam monev pada hari Rabu (30/10).  Sebagaimana diketahui, Porprov dilangsungkan di Badung untuk 24 cabor, Denpasar 20 cabor dan Tabanan lima cabor.

Sekretaris KONI Badung Made Sutama mengatakan, tim monev menyasar Sasana Tinju Setiabudi untuk melihat dan menilai pelatihan para petinju Badung. Kemudian tim kedua dipimpin Wakil Ketua II KONI Badung Ketut Widia Astika memantau pelatihan atlet E-Sport di sebuah mall di Kawasan Kuta. 

"Ada dua lokasi yang kita pantau kali ini. Yakni cabor Pertina da Esport," terang Made Sutama, Rabu (30/10).

Sutama pun meminta semua atlet Badung mulai menata latihan  lebih serius. Awal tahun 2025, pada Januari-Februari, cabor yang akan ikut Porprov Bali sudah membentuk tim bayangan. Lalu bulan berikutnya sudah terbentuk tim definitif, sehingga KONI dapat menghitung kekuatan kontingen Badung menuju Porprov. 

"Tujuan akhir kita dalam Porprov 2025 adalah menjadi juara umum ke-10 kalinya. Tujuan  tersebut harga mati buat kontingen Badung," tegas Made Sutama, yang juga pensiunan PNS di Badung itu.

Sutama akan menjadi pimpinan Kontingen Badung ke gelaran olahraga dua tahunan KONI Bali itu. Berbagai agenda sudah disusun, termasuk dalam waktu dekat semua atlet Badung akan melakukan Apel Siaga di lapangan Blahkiuh, Abiansemal.  Apel itu untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan, menjaga kekompakan atlet, dan menumbuhkan fanatisme atlet kepada misi Pembangunan Bupati Badung di bidang olahraga. 

"Monev akan diteruskan sampai awal Desember 2024, kepada atlet-atlet lain sebab program tersebut harus tuntas tahun 2024," kata Sutama.

Sementara itu, Ketua Umum Pengkab Pertina Badung AA Ngurah Agung Wira Kesuma melaporkan kepada tim Monev, kini petinju Badung semakin banyak. Mereka juga siap turun di Pekan Olahraga Provinsi Bali tahun 2025. Pria yang akrab disapa Tu Rah Junk itu mengaku, petinju putri juga makin banyak peminatnya. 

"Sejumlah prestasi telah ditunjukkan baik dalam PON maupun kejuaraan-kejuaraan yang diikuti selama ini. Pokoknya petinju Badung saat ini, siap tempur," kata Tu Rah Junk. dar